Sobat Unlimited, tahukah Anda bahwa layanan web hosting memiliki banyak kemiripan fiutr dengan komputer pribadi. Diantaranya yang mirip tersebut antara lain disk space, processing, dan RAM. Saat ini, banyak sekali perusahaan provider jasa layanan hosting yang menawarkan berbagai macam fitur menarik untuk menjawab kebutuhan pasar akan layanan hosting yang bagus. Dan salah satu komponen penting dari pembuatan website adalah hosting.
Ketika seseoarang ingin memiliki website, ada banyak sekali opsi peyedia layanan jasa hosting berbeda untuk dipilih. Namun kebutuhan pengguna akan web hosting bisa jadi berbeda-bda. Ini adalah hal yang baik, karena Anda bisa mempersempit pencarian menjadi apa yang Anda inginkan.
Luangkanlah waktu untuk mencari penyedia hosting yang paling sesuai dengan Anda. Ini penting, agar Anda dapat menemukan penyedia hosting yang tepat. Saat Anda memilih penyedia hosting, banyak dari mereka yang akan menyediakan perangkat keras yang sama. Hanya saja, Anda harus fokus pada skalabilitas sumber daya. Dan sumber daya ditentukan oleh RAM.
Apa Itu RAM?
Pada bagian awal tulisan, Anda sudah mengetahui bahwa RAM adalah kunci dari skalabilitas sumber daya web hosting. Jadi penting bagi Anda untuk mengetahui apa itu RAM. RAM alias Random Access Memory tentu sudah sangat familiar sekarang ini. Istilah ini bahkan sudah dikenal dengan baik oleh masyarakat yang awam dengan teknologi.
Misalnya, ketika membeli laptop atau smartphone. Salah satu pertanyaan pertama yang berkaitan dengan spesifikasi tentu tidak jauh-jauh dari: RAM-nya berapa giga? Apakah Anda termasuk diantaranya?
RAM (Random Access Memory) adalah hardware yang memegang peranan sangat penting bagi kinerja sebuah PC atau laptop. Seperti namanya, RAM atau memori merupakan tempat penyimpanan data yang diakses oleh CPU (Central Processing Unit). Pertanyaannya adalah, mengapa disebut random access? Hal ini karena data yang terdapat pada RAM dapat diakses secara acak dengan kecepatan yang sama.
Baca Juga : Cara Menggunakan cPanel Terbaru di Tahun 2020
Dengan adanya RAM, dimungkinkan juga untuk menampilkan data yang lebih cepat daripada harddisk. Mungkin tak sedikit yang bertanya-tanya, apakah fungsi RAM pada komputer sama halnya dengan RAM yang ada di web hosting. Dan jawabannya adalah, iya. Peran RAM pada web hosting sama dengan RAM yang ada di komputer. Karena keduanya memiliki fungsi yang sama. Yakni seebgai penyimpan file.
Fungsi RAM pada web hosting berperan sebagai media yang menyimpan berbagai macam perintah yang sedang berlangsung apabila cache sistem pada RAM telah penuh. Bedanya, RAM pada web hosting bersifat virtual. Yang artinya tidak dapat dipegang karena tidak ada bentuk fisiknya. Tak hanya itu, kapasitas RAM pada web hosting dapat dengan mudah dikalibrasi dengan menggunakan sistem, fitur, atau software.
Sedangkan hosting sendiri dapat dikatakan sebagai tempat penyimpanan virtual yang dapat disamakan dengan harddisk pada komputer. Kualitas hosting akan mempengaruhi performa dari website Anda. Jadi Anda harus memiliki pertimbangan yang matang sebelum memutuskan berlangganan suatu hosting.
Fungsi RAM pada Web Hosting
Fungsi RAM yang utama tentu saja sebagai storage atau tempat penyimpanan data. Baik itu pada komputer atau web hosting. Kapasitas sebuah RAM biasanya berbanding lurus dengan kecepatan sebuah website. Semakin besar kapasitas RAM yang digunakan, maka semakin cepat juga pengunjung yang mengakses website Anda.
Spesifikasi RAM menjadi salah satu hal yang harus dipertimbangkan sebelum Anda memutuskan berlangganan layanan hosting. Bukan tanpa sebab mengapa hal ini sangat penting. Sebagai pemilik website, tentu Anda ingin website tersebut memiliki banyak pengujung. Pada saat trafik website sedang ramai, artinya banyak pengguna internet yang mengakses website Anda. Itu berarti semakin banyak lagi memori yang digunakan.
Jika RAM pada website Anda tidak kompatibel dengan trafik website, maka dapat dipastikan website akan menjadi lebih lambat, atau bahkan tidak dapat diakses. Tentu Anda tidak ingin hal ini terjadi, bukan? Anda bukan saja akan kehilangan pengunjung, tetapi juga bukan tidak mungkin akan kehilangan calon pelanggan potensial. Ranking website di mesin pencari juga akan terpengaruh karena hal tersebut.
Berapa RAM yang Ideal?
Jika sudah mengetahui apa itu RAM, dan fungsi RAM pada web hosting, pertanyaan selanjutnya yang akan muncul adalah, berapa RAM yang Saya butuhkan? Karena RAM tidak gratis, tentu saja Anda perlu menyeimbangkan potensi peningkatan kinerjanya dengan kebutuhan dan anggaran yang Anda miliki. Untuk dapat melakukannya, Anda perlu mempertimbangkan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kinerja server berbanding dengan jumlah RAM yang dimiliki oleh sistem.
Berikut ini adalah beberapa pertimbangan yang dapat dijadikan pembanding saat memilih RAM:
-
Sistem operasi
Adanya sistem operasi berfungsi sebagai pondasi perangkat lunak tempat Anda akan membangun semua elemen lain dari apa pun yang beroperasi di server Anda. Dengan demikian pemilihan sistem operasi Anda dapat berdampak sangat besar pada jumlah RAM yang Anda butuhkan.
-
Control Panel
Panel kontrol akan membutuhkan beberapa aset memori untuk dapat beroperasi. Banyak pengguna yang mengabaikan panel kontrol untuk mengimbangi potensi menguras memori dan kinerja.
-
Content Management System
CMS atau content management system seperti WordPress, Drupal, dan Joomla membutuhkan lebih banyak RAM. Dan tentu saja, ketiga CMS tersebut adalah CMS yang paling banyak digunakan, jadi sudah pasti akan banyak RAM yang Anda butuhkan.
-
Aplikasi
Aplikasi seperti email, firewall, dan anti-virus juga dapat menggunakan banyak ruang di memori Anda. Hal ini dapat mengakibatkan kebutuhan RAM tambahan menjadi lebih besar lagi.
-
Konten
Jika dedicated server Anda memuat banyak konten dinamis, artinya akan membutuhkan lebih banyak RAM. Sebaliknya jika Anda memiliki banyak konten statis, RAM yang Anda butuhkan pun akan lebih sedikit.
-
Caching
Bergantung pada settingan Anda, fitur ini sebenarnya dapat mengurangi kebutuhan memori sistem Anda. Cache yang dikonfigurasikan dengan benar yang menggunakan server proxy dapat meningkatkan kinerja sekaligus mengurangi penggunaan RAM. Caching paling baik digunkan untuk website statis.
-
Traffic
Mungkin ini adalah salah satu faktor terbesar. Website dengan trafik yang banyak juga membutuhkan RAM yang lebih besar, untuk menyajikan halaman website kepada pengunjung.
Perbedaan Penggunaan RAM pada Penyedia Hosting
Setiap provider hosting tentu saja menawarkan penggunaan RAM yang berbeda. Umumnya mereka menawarkan beberapa paket hosting yang dapat Anda pilih. Dan tentu saja dengan spesifikasi yang berbeda-beda.
Kesimpulan
Banyak pertimbangan yang harus Anda pikirkan ketika mencari hosting yang tepat. Termasuk fungsi RAM pada web hosting.
Go digital dan online-kan bisnis Anda dengan berlangganan hosting murah Unlimited. Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.