Influencer marketing telah menjadi buah bibir di kalangan marketers, dan ketika Anda berpikir tentang potensi, tidak sulit untuk memahami mengapa.
Dengan komunitasnya lebih dari 400 juta pengguna aktif, termasuk pembuat konten yang luar biasa, Instagram telah menjadi platform pemasaran visual yang paling sukses untuk semua jenis bisnis, termasuk startup dan brand besar.
Update algoritma terbaru Instagram adalah posting sekarang ditampilkan didasarkan pada keterlibatan bukan urutan kronologis. Ini berarti iklan berbayar dan influencer marketing menjadi lebih penting dari sebelumnya.
Apa itu influencer marketing?
Influencer marketing bukanlah fenomena baru. Ini adalah pondasi yang dibangun dari rekomendasi mulut-ke-mulut. Media sosial telah cukup memberikan kekuatan untuk teknik pemasaran ini.
Brands dapat menggunakan influencer marketing untuk berkolaborasi dengan online influencer yang relevan, memanfaatkan kreativitas mereka dan melibatkan pengguna untuk membangun brand awareness dengan cara yang otentik dan alami.
Hal ini juga tidak jauh berbeda ketika seorang teman merekomendasikan tujuan liburan mereka. Anda akan menghargai rekomendasi mereka karena Anda percaya dengan penilaian mereka. Influencer marketing bekerja dengan cara yang sama.
Siapa saja influencer itu?
Salah satu aspek yang paling menarik dari influencer marketing di Instagram adalah semua membaur menjadi satu, mencakup semua jenis niche dari seluruh dunia.
Pelatih pribadi menggunakan Instagram untuk berbagi latihan, fashion bloggers untuk memamerkan style mereka, interior designer untuk menampilkan portofolio mereka, travel photographers untuk membuat katalog petualangan mereka, dan bahkan koki untuk membagikan resep mereka.
Jadi, semua orang bisa menjadi seorang influencer asalkan memiliki pengaruh yang kuat pada niche mereka.
Untuk hasil terbaik, gunakan 5 panduan influencer marketing di Instagram berikut ini.
1. ATM (Amati, Tiru, Modifikasi)
Ada begitu banyak hal yang bisa Anda pelajari dari brand lain. Temukan apa yang bekerja untuk mereka, dapatkan inspirasi dari berbagai jenis konten yang mereka posting, dan lihat jenis konten apa saja yang menghasilkan keterlibatan paling maksimal.
Tempat untuk memulai riset adalah dengan melihat apa yang dilakukan kompetitor. Anda bisa menggunakan beberapa tools untuk melihat metrik pada akun Instagram Anda dan kemudian membandingkannya dengan yang lain.
2. Buat brief yang jelas
Kampanye Anda akan lebih berhasil jika Anda memberikan kesempatan kepada influencer kebebasan berkreasi untuk menghasilkan konten yang disukai audiens. Sementara itu, membuat mockup brief yang jelas dan sesuai dengan tujuan yang Anda inginkan sama pentingnya, memberikan kebebasan berkreasi adalah salah satu cara utama untuk membuat influencer marketing yang sukses di Instagram. Berikan kepercayaan kepada mereka untuk membuat kampanye pemasaran yang otentik dan menarik untuk Anda.
3. Pilih influencer yang relevan
Setelah memiliki ide yang jelas tentang apa yang Anda ingin capai, langkah selanjutnya adalah menemukan influencer yang relevan. Mendapatkan influencer yang salah bisa menjadi mahal, sehingga penting untuk menginvestasikan lebih banyak waktu untuk membuat keputusan yang tepat.
Pada dasarnya, terdapat influencer di setiap pasar. Entah itu fashion, lifestyle, travel, fitness, dll, Anda mungkin akan menemukan beberapa pilihan yang baik. Salah satu kunci menemukan orang-orang ini adalah dengan mencari hashtags dan menemukan posting yang memiliki tingkat keterlibatan tinggi (like dan komentar). Anda juga bisa menemukan influencer pada akun brand lain. Cara posting di mana mereka tag orang lain sebagai pembuat konten.
4. Menyepakati struktur kolaborasi
Setelah menemukan influencer yang tepat, Anda harus menjangkau mereka dan menyepakati struktur kolaborasi. Biasanya ada lima aspek utama dalam struktur kolaborasi
- Jangka waktu. Atur batas waktu yang disepakati bersama.
- Output. Tentukan hasil apa yang Anda inginkan dari mereka. Misalnya, dua potong konten, salah satu konten akan di publish di akun influencer dengan menyebutkan brand Anda, dan satunya bisa Anda gunakan dengan bebas.
- Penggunaan konten. Biarkan mereka tahu hak penggunaan konten yang Anda inginkan. Influencer biasanya akan selalu mempertahankan kepemilikian sebagai hak cipta, tapi Anda bisa menegosiasi dua tahun penuh hak penggunaan konten.
- Pembayaran. Hampir semua influencer akan memerlukan biaya untuk layanan mereka. Terkadang beberapa dari mereka bersedia untuk bernegosiasi atau mengambil produk/layanan/pengalaman secara gratis sebagai bagian dari biaya mereka. Namun, Anda harus siap untuk melakukan pembayaran kepada mereka. Ketika sedang bernegosiasi harga, perlu diingat bahwa Anda membayar untuk beberapa layanan seperti pembuatan konten, hak penggunaan, dan akses ke audiens mereka.
5. Maksimalkan nilai konten
Anda bisa mendapatkan nilai tambahan dari sponsor konten Instagram dari channel lainnya. Berikut tiga contoh memaksimalkan nilai konten.
– Publish pada halaman produk
Anda bisa menggunakan Shopify App disebut TagTry untuk mempublish konten influencer pada halaman produk Anda. Hal ini tidak hanya membuat halaman produk Anda terlihat bagus, tetapi juga menambah bukti sosial yang positif.
– Publish sebagai iklan Facebook
Pada event Facebook marketing, disebutkan bahwa sangat penting untuk menjaga unit iklan Anda selalu diperbarui dengan konten baru. Dengan menggunakan konten influencer, Anda bisa memperbarui unit iklan secara teratur. Selain itu, menggunakan konten influencer dapat meningkatkan tingkat konversi sebesar 19%.
– Publish di media sosial
Anda juga bisa membagikan konten yang dibuat influencer di akun media sosia pribadi Anda.