Dalam marketing, kamu bisa terlihat sosial ataupun tidak. Hal ini tidak setara dengan digital yang muncul. Lalau bagaimana mengetahuinya? Berikut merupakan tanda-tanda bahwa kamu harus memperbaiki startegimu dan kamu juga memerlukan double down:
- Jangan Melihat Hasil Bisnis
Solusi : “Hasil” memiliki banyak arti. Misalnya meningkatkan kesadaran merk, memebnagun otoritas dalam industrimu, meningkatkan penjualan atau konversi, dan memberikan kepribadian merk, melayani customer. Kehadiran media sosial dapat mencapainya secara sekaligus, jadi fokuskan hanya 1 atau 2 gos saja untuk memulainya. Carilah prioritas utamamu dan berpikirlah untuk menggunakan media sosial secara efektif untuk mencapai tujuan.
- Berteriaklah Dalam Ether
Solusi : mungkin kamu tidak menggunakan jaringan sosial yang sesuai. Jika perusahaanmu memiliki customer paling besar di desamu, lalu apa yang kan kamu lakukan? Tidak ada aturan bahwa kamu harus berada di semua platform, jadi pilihlah platform yang sesuai. Salah satu cara untuk mencari tahu, periksa situs web mu di Google Analytics untuk melihat jaringan yang paling kokoh merujuk traffic. Maka disitulah audiensmu, segera temui mereka.
- Followermu Tidak Berkomentar
Solusi : Apakah kamu terlalu mempromosikan diri? Coba lihat media sosial MailChimp. Perusahaan yang biasanya menjual layanan email yang berfokus pada pembuatan email akan menyedot semua kalangan. Contohnya, Saddleback menjual barang tas kulit, tapi konten sosialnya sering berfokus pada kehidupan orang-orang yang menggunakannya. Pikirkan produk atau jasa apa yang dapat membantu dalam hal konteks. Dengan begitu, customer akan memberikan komentar.