06. September 2021 · Comments Off on Istilah Web Hosting yang Harus Kamu Ketahui · Categories: Tips · Tags: , , , ,

Ketika seseorang tertarik untuk memiliki website, salah satu hal yang dilakukan adalah mencari informasi tentang penyedia layanan hosting di internet. Biasanya, orang akan mengetikkan kata kunci “web hosting terbaik” di Google. Lalu, mereka akan meng-klik pada tautan yang berada di urutan paling atas. 

Ketika masuk ke situs penyedia hosting, kamu akan mendapati banyaknya istilah-istilah teknis, yang bagi beberapa orang akan membingungkan. Belum lagi ada berbagai akronim yang membuat tambah pusing. 

Umumnya, penyedia hosting menganggap pengunjung yang masuk ke situs mereka sudah mengetahui istilah-istilah teknis tersebut. Misalnya tentang apa itu MySQL, kemudian perbedaan SSH, SSL, dan SSH. 

Jika suatu saat ingin membuat website, pastikan kamu memiliki wawasan seputar istilah-istilah di dunia web hosting. Untuk itu, pada artikel kali ini, kami akan mengajak Sobat Unlimited, untuk mengetahui lebih banyak tentang istilah-istilah yang ada di web hosting. Jadi, simak artikel tentang kamus hosting sampai selesai, ya. 

Kamus Hosting Indonesia

Ada banyak istilah di dunia hosting yang kadang bikin bingung banyak calon pemiliki website. Mulai dari beragamnya jenis hosting, belum lagi istilah-istilah teknis lainnya. Untuk itu, kami akan membagi kamus hosting menjadi beberapa bagian. Yaitu : tipe-tipe hosting, istilah umum web hosting, dan istilah email hosting. 

Tipe-Tipe Hosting

Ada banyak sekali tipe hosting yang tersedia di pasaran. Jangan sampai tidak mengetahuinya, ya, Sobat. Karena jika tidak tahu, bisa-bisa kamu salah pilih hosting, yang seharusnya bukan kebutuhanmu. 

Shared Hosting

Shared hosting adalah tipe web hosting, di mana satu server fisik dibagi menjadi beberapa host. Masing-masing pengguna mendapatkan bagian server, tempat mereka meng-host file di website. Shared hosting dapat menampung hingga ratusan pengguna. Banyak pemilik website yang memilih shared hosting karena berbiaya rendah. 

Baca Juga: Cara Mengetahui Tema Website Orang Lain

Sebagai hosting entry level, pengguna shared hosting berbagi dengan pengguna lainnya. Jika satu website dalam satu server yang sama terkena gangguan, maka dapat memberikan pengaruh pada website lainnya. Jika kamu memiliki budget rendah tapi ingin memiliki website, shared hosting bisa menjadi pilihan.

 VPS Hosting

Merupakan kependekan dari virtual private server. Hosting VPS adalah pilihan yang paling umum untuk website perusahaan dan yang ingin upgrade dari shared hosting. Dengan VPS, pengguna akan mendapatkan server sendiri dan terpisah dari pengguna lainnya. Sehingga, masing-masing website dengan VPS hosting tak akan saling mempengaruhi. 

VPS hosting memungkinkan penggunanya untuk melakukan kustomisasi, tingkat keamanan yang baik. Dan pastinya, performa yang jauh lebih cepat. 

Cloud Hosting 

Jika bisa dibilang, cloud hosting adalah salah satu tipe hosting yang sangat populer. Hosting jenis ini jelas lebih cepat dan lebih dapat diandalkan daripada shared hosting. Cloud hosting menggunakan sekelompok server yang tersebar di seluruh dunia, untuk meng-host banyak situs. Karena beban tersebar di seluruh jaringan server, cloud hosting dapat dengan mudah mengatasi terjadinya lonjakan trafik yang besar. 

Managed Hosting

Managed hosting adalah solusi terbaik untuk website yang berjalan menggunakan platform WordPress. Dengan managed hosting, perusahaan hosting akan mengambil alih semua pengelolaan website. 

Dedicated Server Hosting 

Dedicated server adalah jenis hosting paling mahal yang tersedia di pasaran saat ini. Hosting jenis ini paling banyak digunakan oleh perusahaan besar, yang membutuhkan hosting yang powerful dengan keamanan yang maksimal. 

Istilah Umum Web Hosting

Kalau Sobat Unlimited baru mengenal dunia hosting, seringkali kebingungan dengan istilah hosting yang kadang teknikal sekali. Berikut beberapa istilah hosting yang harus kamu ketahui: 

Apache 

Tipe server hosting yang paling banyak digunakan. Lebih dari 60% server website menggunakan Apache. 

Add-on Domain

Yang dimaksud add-on domain adalah domain tambahan yang dapat digunakan pada satu akun nama domain asal. Nantinya, domain utama dan add-on domain akan berbagi sumber daya, seperti bandwidth dan storage. 

Backup

Yang dimaksud dengan backup adalah salinan file, database, dan email dari website. Setiap website harus mendapatkan backup secara rutin. 

Bandwidth

Di dunia web hosting, bandwidth adalah total jumlah data yang dapat ditransfer dalam satu waktu. 

Caching 

Yang dimaksud dengan caching adalah cara untuk membuat website lebih cepat diakses oleh pengguna. Karena kecepatan loading page sangat penting, caching menjadi sangat populer saat ini. 

CDN (Content Delivery Network) 

Content Delivery Network adalah grup dari sekumpulan server yang tersebar di seluruh dunia. CDN menggunakan caching yang membuat loading website jadi lebih cepat lagi. 

CGI

Bukan, ini bukan teknologi CGI yang biasa ditemui di film-film science fiction. CGI yang dimaksud di sini adalah common gateway interface. Fitur ini memungkinkan sebuah website dapat bekerja dengan aplikasi lainnya. 

Content Management System (CMS)

CMS menawarkan cara yang paling mudah untuk untuk membuat website. Dan CMS yang paling populer di dunia, siapa lagi kalau bukan WordPress. 

Control Panel

Yang dimaksud dengan control panel adalah tools yang digunakan untuk mengelola akun website. Dua control panel yang paling banyak penggunanya hari ini adalah cPanel dan Plesk. 

cPanel 

Salah satu panel kontrol yang paling banyak penggunanya. Dikenal karena pengoperasian yang mudah dan memberikan banyak opsi untuk penggunanya. 

Domain Name 

Nama domain adalah bagian dari alamat website yang dituliskan pada address bar. Dalam proses pembuatan website, salah satu hal yang harus kamu lakukan adalah membeli nama domain. 

Domain Name System 

DNS atau Domain Name System adalah salah satu hal yang membuat internet menjadi tempat yang nyaman. Dengan DNS, kamu tak perlu lagi pusing mengingat deretan angka yang ada di IP address. Setiap penyedia hosting memiliki DNS nameserver. 

FTP (File Transfer Protocol)

File Transfer Protocol atau FTP adalah cara transfer file secara online. Dengan FTP, kamu bisa dengan mudah mengupload file ke websitemu. 

ICANN

Internet Corporation for Assigned Names and Numbers. ICANN adalah organisasi yang mengatur penamaan domain di seluruh dunia. 

Istilah Email Hosting

Email hosting juga memiliki beberapa istilah yang harus kamu ketahui: 

DKIM (Domainkeys Identified Mail (DKIM)

Yang dimaksud dengan DKIM adalah memastikan email yang masuk ke inboxmu, berasal dari sumber yang jelas. 

MX Records 

Atau mail exchanger records. MX Record terletak di dalam DNS dan mengindikasikan mail server yang digunakan untuk menerima email. 

SMTP

Simple Mail Transfer Protocol alias SMTP adalah protokol yang digunakan untuk mengirimkan email. 

Penutup

Dengan kamus hosting, sekarang, seharusnya Sobat Unlimited tak lagi bingung dengan istilah dunia hosting. Jika kamu masih bingung dengan beragam istilah teknis, jangan sungkan-sungkan untuk bertanya ke penyedia hosting kesayanganmu, ya. 

 

 

 

Comments closed.