13. June 2020 · Comments Off on Perbedaan MySQL dan MySQLi · Categories: Tips · Tags: , , , ,

Bagi Anda yang bergerak di bidang back end developer tentu tidak asing dengan yang Namanya MySQL dan MySQLi. Tetapi bagi orang awam, perbedaan MySQL dan MySQLi ini bisa menjadi sesuatu yang membingungkan. Karena memang keduanya sangat jauh berbeda meskipun sama-sama sebagai sistem manajemen basis data relasional.

Dari sisi pengguna, keduanya juga sangat jauh berbeda jika dibandingkan. MySQL mempunyai jumlah pengguna yang sangat banyak daripada MySQLi. Dan karena jumlah penggunanya yang sangat besar, alhasil MySQL memiliki dukungan komunitas yang besar. Tak heran, diskusi seputar penggunaan MySQL lebih mudah ditemui di forum-forum dan sejumlah situs website. Beberapa platform populer seperti Facebook, Twitter, dan Youtube tercatat menggunakan MySQL.

Pengertian MySQL

Perbedaan MySQL dan MySQLi

Sebelum lebih jauh membahas tentang perbedaan MySQL dan MySQLi, mari untuk memahami pengertian MySQL terlebih dahulu. MySQL adalah sistem manajeman basis data yang masing-masing fungsinya menggunakan perintah dasar SQL atau Structured Query Language. SQL sendiri berfungsi sebagai bahasa penghubung antara aplikasi dengan server basis data.

Dan karena sifatnya open source, sebagai pengguna Anda bebas untuk merubah segala pengaturan yang ada di dalamnya. MySQL sangat cocok dikombinasikan dengan Linux, Perl/Python, PHP, dan juga Apache. Bahasa pemrograman yang yang banyak digunakan untuk MySQL antara lain C dan C++.

Pengertian MySQLi

Bisa dikatakan, MySQLi adalah versi pengembangan dari MySQL. Dan karena itu, seiring berjalannya waktu, keamanan serta fitur debugging untuk mengatasi berbagai masalah juga semakin ditingkatkan. Agar lebih optimal, MySQLi sangat disarankan untuk menggunakan PHP versi terbaru. Dengan demikian, Anda bisa mengembalikan jumlah baris yang mulanya terpengaruh saat mengoperasikan MySQL sebelumnya.

Berikut ini adalah fungsi MySQLi:

  • Merubah koneksi pada database seuai keinginan.
  • Mengembalikan pengaturan karakter.
  • Melakukan transaksi saat ini dengan bantuan API.
  • Membuat koneksi khusus ke server MySQL.
  • Melakukan debugging
  • Mengembalikan OD utas untuk koneksi saat ini.
  • Transfer hasil yang sudah ditetapkan dari query terakhir.
  • Membuat koneksi yang aman menggunakan SSL.
  • Menjalankan query SQL.

Perbedaan MySQL dan MySQLi

Walaupun sama-sama termasuk dalam relational database management systems, tetap ada perbedaan antara MySQL dan MySQLi. Berikut ini adalah perbedaannya.

Database Management System

Perbedaan MySQL dan MySQLi

Perbedaan pertama adalah tentang DMBS atau database management system. MySQL adalah full database management system relasional.

Sedangkan MySQLi, disis lain adalah versi pembaruan dari MySQL, terutama di sisi interface. MySQLi sendiri menggunakan database dari MySQL sebagai struktur databasenya.

Paradigma Pemrograman

Perbedaan kedua adalah paradigma pemrograman. MySQL menerapkan pemrograman dengan pendekatan procedural untuk meng-kueri database. Objek yang dihasilkan dari query tersebut dianggap sebagai langkah dalam prosedur.

Beda halnya dengan MySQLi, ia menggunakan dua pendekatan. Untuk pengguna yang melakukan migrasi dari MySQL interface, bisa menggunaan pendekatan procedural. Meskipun Anda juga bebas untuk memilih pendekatan lain, yaitu object-oriented.

Pendekatan object oriented berfokus pada hasil dari objek yang dihasilkan. Setiap langkahnya berkutat seputar MySQLi connection object. Fungsinya adalah untuk mengelompokkan object sesuai dengan tujuan penggunaannya. Tidak ada perbedaan performa yang signifikan antara dua hal tersebut. Anda bebas untuk menggunakan mana yang sesuai dengan kenyamanan Anda.

Tampilan Antarmuka

MySQL mempunyai command line interface, yang mana memiliki kemiripan dengan konsol DOS. Instruksi SQL diberikan sebagai perintah dan hasilnya ditampilkan pada tabular format pada konsol itu sendiri.

Sedangkan MySQLi mempunyai tampilan antarmuka grafis berbasis pada database MySQL. Anda bisa membuat perintah dengan mengklik tombol dan hasilnya akan tampil di panel yang terpisah. Ada juga antarmuka terprogram dimana Anda dapat mengkode perintah yang meninkatkan API.

Bahasa Pemrograman

Untuk bahasa pemrograman sendiri, MySQL menggunakan C dan C++ untuk melakukan pengkodean. Sedangkan MySQLi dalam penulisan kodenya menggunakan PHP. Utamanya hanya menggunakan bahasa pemrograman PHP saja, bukan yang lain.

Kemampuan Menangkal SQL Injection

Bisa dikatakan, MySQL sangat rentan terhadap serangan SQL Injection. Adalah hal yang lumrah bahwa MySQL telah berkali-kali mendapat serangan SQL injection. Para peretas akan menyuntikkan kueri jahat pada user input, yang mana akan dieksekusi di server. Ini sangat berhubungan dengan keamanan data Anda.

Sedangkan pada MySQLi mempunyai mekanisme pencegahan dari serangan injeksi SQL. Ketika kueri SQL dikirim via user input, MySQLi akan mengembalikannya dan tidak akan mengekseskusi kueri tersebut.

Transaction Support

MySQL, yang bekerja dengan InnoDB secara penuh mendukung transaksi ACID. Transaksi ACID adalah Atomicity, Consistency, Isolation, and Durability. Hal ini penting untuk memastikan transaksi terjadi secara akurat, selesai tepat waktu, dan keamanan data yang terjamin.

Sedangkan di sisi lain MySQLi  menyediakan dukungan API dibawah transaksi MySQL. Ini artinya bahwa transaksi yang terjadi pada MySQLi dapat dikontrol penuh menggunakan API. API tersebut dapat menghidupkan dan mematikan auto commit mode, committing transaction atau rolling back transaction.

Multiple Statement Support

MySQL mengizinkan penggunanya untuk mengirim banyak statement kepada server dalam sekali waktu eksekusi. Ini akan menghemat waktu perjalanan dari client ke server. Dan semua yang dihasilkan kembali dari server harus digunakan oleh client.

Pun demikian dengan MySQLi. Ia juga mendukung multiple statement. Hanya saja untuk itu, MySQLi harus menggunaan multy query.

Perbedaan Kunci MySQL dan MySQLi

Perbedaan MySQL dan MySQLi

Diatas memang telah dijelaskan perbedaan MySQL dan MySQLi. Tetapi belum menyentuh yang menjadi pembeda utamanya. Berikut adalah perbedaan signifikan keduanya.

  • Pada dasarnya, MySQLi bukanlah database. Ini adalah peningkatan interface untuk mengakses fungsi yang disediakan oleh database MySQL. Peningkatan ini bertujuan untuk memudahkan tugas kueri bagi pengembang.
  • Hal lain yang membedakan MySQLi dengan MySQL adalah dukungan berorientasi objek ke database MySQL yang mendasarinya. Ini akan membantu programmer membuat objek koneksi dan melakukan tugas melalui metode dk kelas koneksi objek. Dan pada saat yang sama, untuk aplikasi dimana kueri ke database CRUD operations, MySQL bekerja sebaik MySQLi.
  • Pada sektor keamanan, MySQLi mempunyai mekanisme pencegahan dari serangan injeksi SQL. API memberikan keunggulan MySQLi atas MySQL. Developer akan lebih mudah menggunakan API. Untuk menambah kemampuan ini, kompatibilitas Bahasa pemrograman yang hebat dan dukungan komunitas akan membuat programmer menggunakan MySQLi alih-alih MySQL.

Kesimpulan

MySQLi adalah versi perbaikan dari MySQL. Tetapi tergantung Anda ingin menggunakan yang mana. PHP memiliki dukungan yang besar untuk MySQL. Jika aplikasi Anda adalah bagian dari LAMP (Linux, Apache, MySQL, Perl/Python/PHP), alangkah lebih baik menggunaan MySQL. Karena MySQL mempunyai dukungan komunitas yang besar.

Sobat Unlimited, demikian perbedaan MySQL dan MySQLi. Jika Anda ingin membuat website Anda sendiri, jangan ragu mengembagkannya bersama Unlimited.ID.

Comments closed.