Sebuah website membutuhkan nama domain, itu sudah pasti. Orang-orang yang membutuhkan nama domain adalah pasar yang bagus kalau kamu ingin memasuki bisnis reseller domain. Saat ini, sudah banyak orang yang mencoba membuat website dan menggunakan domain. Dengan banyaknya pengguna domain dan hosting, hal ini membuka peluang bisnis untuk menjadi salah satu reseller domain. More »
Jenis hosting
Mengenal jenis hosting sangatlah penting khususnya bagi Anda yang ingin membuka bisnis toko online. Sebelum memutuskan untuk membeli layanan web hosting, Anda perlu perlu mengetahui jenis-jenis dan spesifikasinya. Hal ini sangat penting Anda ketahui karena dengan mengetahui jenis-jenis hosting, Anda bisa dengan mudah memilih jenis paket hosting ketika Anda akan membeli hosting untuk website bisnis maupun blog pribadi Anda.
Jenis hosting memiliki beberapa keunggulan masing-masing yang nantinya akan dibutuhkan untuk website pribadi Anda. Khususnya jika Anda ingin membuat website untuk bisnis online, maka hal utama yang harus Anda pikirkan adalah memilih hosting yang tepat karena akan sangat berpengaruh pada kinerja website.
Bagi Anda yang ingin membuat website, maka langkah paling utama yang harus dilakukan adalah mencari perusahaan hosting yang menyediakan space server. Web host menyimpan semua file, aset, dan database pada server. Ketika seseorang mengetikkan nama domain ke kolom address browser, host akan mentransfer semua file yang dibutuhkan untuk menyelesaikan request.
Web hosting adalah layanan penyewaan server untuk menyimpan data sebuah situs agar dapat ditampilkan kepada pengguna internet yang akan mengaksesnya. Pada dasarnya, cara kerja web hosting hampir sama ketika Anda hendak menyewa rumah. Anda harus membayar biaya sewa setiap bulan agar server bisa berfungsi penuh.
Agar dapat terus tersambung ke internet dan dapat diakses oleh semua orang, server web hosting dikelola dalam ruang penyimpanan data yang bernama data center. Sebenarnya Anda pun dapat menjadikan PC sebagai server penyimpanan data. Akan tetapi cara tersebut dipandang sangat merepotkan terutama dalam pengelolaan, sehingga tidak banyak orang melakukannya.
Jenis hosting
Cara kerja web hosting akan sangat membantu Anda dalam mengelola sebuah website. Ketika Anda mengakses sebuah website (baik menggunakan IP Address maupun nama domain) melalui browser yang menggunakan network protocol HTTP, internet akan mengirimkan permintaan akses kepada server hosting.
Setelah itu, server akan mengirimkan informasi file yang diminta ke komputer melalui internet yang selanjutnya diterjemahkan oleh web browser dalam bentuk tulisan dan gambar. Jika Anda ingin mengakses suatu website, maka Anda perlu mengetikkan alamat website pada browser yang Anda gunakan.
Kemudian, perintah dari browser akan diteruskan internet ke server hosting untuk dieksekusi sesuai permintaan. Hasil dari aktivitas ini adalah tampilan gambar & informasi website yang ingin diakses, yang nantinya akan diteruskan oleh internet agar dapat tampil pada browser Anda.
Seperti itulah gambaran kinerja hosting. Seiring perkembangan zaman yang semakin canggih juga mempengaruhi server web. Bila Anda menginginkan server yang paling bagus, Anda harus melihat jenis hostingnya. Biasanya semakin unggul jenis hosting yang dipilih, server web nya juga terjamin bagus.
Jenis hosting
Dalam mengelola bisnis online, maka Anda harus tepat memlih layanan hosting. Semua penyedia jasa web hosting akan menawarkan jenis hosting yang berbeda dan sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda. Ada beragam jenis hosting yang tersedia dan penggunaannya menyesuaikan kebutuhan penyimpanan file website Anda.
Berikut macam-macam hosting yang harus Anda tahu
Shared hosting merupakan tipe web hosting yang paling banyak digunakan. Bahkan paket ini menjadi pilihan yang pas untuk blog dan website yang sederhana. Ketika Anda bertanya tentang apa itu web hosting, biasanya user akan merujuk pada shared hosting karena lebih simple.
Para pengguna layanan shared hosting tersebut berbagi resource & kapasitas server bersama-sama.
Dalam hal ini user memiliki hak akses terbatas ke server dan setting server sudah ditentukan oleh pengelola server.
Dengan menggunakan VPS (Virtual Private Server) hosting, Anda masih bisa berbagi server dengan pengguna lainnya. Akan tetapi, penyedia web hosting telah mengalokasikan beberapa bagian untuk Anda sendiri di server. Pengguna memiliki root akses VPS server masing-masing dan memiliki wewenang penuh melakukan pengaturan server VPS-nya. Untuk mengelola server VPS, Anda membutuhkan pengetahuan dasar mengenai server.
Jenis hosting
Cloud hosting merupakan paket yang paling banyak disukai di pasaran karena nyaris tanpa mengalami downtime. Cloud hosting juga jenis hosting yang mengutamakan pada penggunaan teknologi komputasi awan sekaligus memiliki kecepatan proses penyimpanan lebih baik dan keamanannya yang sangat bagus.
WordPress hosting merupakan jenis platform yang sering digunakan dalam pembuatan website. Platform ini juga sangat terkenal dan banyak sekali perusahaan yang telah menggunakan WordPress dengan tambahan fitur WooCommerce.
Dengan adanya dedicated hosting, Anda bisa memiliki server fisik sendiri yang secara khusus didedikasikan hanya untuk situs Anda. Pengguna memiliki root access server dan memiliki wewenang penuh memanajemen server-nya. Untuk mengelola Dedicated dan Colocation Server, Anda juga membutuhkan pengetahuan tentang server.
Demikianlah pengertian web hosting dan jenis-jenisnya. Jangan lupa jika Anda membutuhkan hosting dengan harga yang murah bisa langsung ke Unlimited. Di sini Anda bisa mendapatkan berbagai fitur web hosting murah dan berkualitas serta layanan 24 jam setiap hari yang akan membantu Anda dalam mengatasi kendala.
Mengetahu cara cek status propagasi DNS domain sangatlah penting. Bagi Anda pemilik website tentunya pernah mengalami kesulitan dalam mengakses website setelah adanya pergantian name server (NS). Hal tersebut memang wajar karena adanya sistem DNS yang tidak terpusat. Untuk mengatasi masalah ini Anda harus memindahkan DNS server yang akan mengubah pengaturan DNS. Memindahkan DNS server ini juga membutuhkan waktu yang disebut dengan masa propagasi domain.
Cara cek status propagansi DNS domain memang harus dipelajari. Khususnya bagi Anda yang kesehariannya mengelola sebuah website. Masa propagasi domain adalah waktu yang dibutuhkan sebuah domian agar tersambung dengan server hosting. Untuk waktu yang dibutuhkan juga berbeda-beda. Hal ini tergantung ISP (Internet service provider) yang digunakan. Namun pada umumnya Domain Propagation Period ini berlangsung sekitar 24 hingga 72 jam. Jika sudah melewati masa propagansi, maka domain yang sudah aktif bisa diakses kembali.
Bagi Anda yang baru saja membeli domain, tentunya akan muncul pertanyaan mengapa domian tersebut belum bisa diakses. Hal ini karena sedang memasuki masa propagasi domain. Lalu apa yang dimaksud propagasi DNS? Propagasi DNS adalah sebuah informasi yang menyangkut tentang letak suatu homepage/domain yang tercatat pada tabel DNS (Domain name server) atau nama server. Ini juga merupakan proses di mana domain membutuhkan waktu untuk tersambung ke server hosting. DNS merupakan sebuah sistem yang menjadi pengubah URL website ke bentuk IP address. Jika tidak ada DNS maka Anda harus mengetikkan IP address dengan lengkap saat ingin mengunjungi website tertentu di internet.
Kalau soal berapa lama waktu yang digunakan untuk propagasi DNS, tentu sangat berbeda-beda. Hal tersebut karena dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dalam proses propagasi name server, ada yang namanya proses resolved DNS. Resolved DNS akan memberitahu IP name serverbaru di domian ke seluruh DNS yang ada di dunia. Pada umumnya waktu yang dilakukan untuk propagasi DNS adalah 1 x 24 jam. Akan tetapi juga dipengaruhi oleh beberapa faktor. Faktor yang mempengaruhi waktu propagasi DNS:
Pada Internet service provider yang Anda pakai akan menyimpan catatan DNS untuk mempercepat penjelajahan web dan mengurangi lalu lintas yang memperlambat waktu propagasi Anda. Itulah mengapa ISP yang Anda pilih sangat memperngaruhi lama waktu propagasi domain. Pastikan ISP yang Anda pilih adalah yang paling maksimal.
TTL adalah periode waktu di mana server menyimpan informasi untuk catatan DNS Anda. Misalnya saja ketika Anda menetapkan TTL untuk catatan tertentu menjadi satu jam, maka server akan menyimpan informasi untuk catatan tersebut secara lokal selama satu jam sebelum mengambil informasi yang diperbaharui dari server nama otoritatif. Dalam hal ini, pengaturan waktu tayang yang lebih pendek ternyata dapat meningkatkan kecepatan propagasi. Meski begitu, pengaturan yang lebih pendek juga akan meningkatkan jumlah kueri ke server nama resmi dan peningkatan beban akan memperlambat waktu pemrosesan server Anda.
Anda perlu tahu bahwa tempat Anda melakukan pendaftaran domain akan sangat mempengaruhi percepatan propagasi DNS Anda. Di sini, domain name internasional atau TLD biasanya memiliki respon yang lebih cepat jika dibandingkan dengan registrar domain lokal.
Umur domain juga dapat mempengaruhi masa propagasi domain. Jenis domain baru biasanya akan lebih memakan waktu lama jika dibanding dengan domain yang umurnya sudah lama. Cepat atau lambatnya tergantung umur domain.
Salah satu hal yang membuat orang tidak sabar dalam pengaturan nama domain adalah lamanya proses propagansi DNS agar hosting website Anda menuju alamat IP yang tepat. Banyak yang tidak sabar dalam menunggu waktu tersebut. Namun jangan khawatir karena Anda bisa mengeceknya melalui beberapa layanan yang dikhususnya untuk melakukan pengecekan propagansi DNS di seluruh dunia. Anda juga bisa mencobanya. Beberapa layanan yang bisa digunakan untuk cek propagasi DNS domain:
Layanan ini akan membantu Anda dalam mengecek propagasi DNS yang tersebar di 22 tempat di dunia. Selain itu, layanan Dnschecker.org juga support dengan pengecekan zone records seperti A, AAAA, CNAME, MX, NS, PTR dan SOA.
ViewDNS.info akan membantu Anda dalam melakukan pengecekan terhadap propagasi DNS. Ini juga sudah tersebar di lebih dari 20 negara di dunia. Tak hanya untuk mengecek propagasi DNS, ViewDNS juga mempunyai layanan gratis seperti Firewall Test, IP Location Finder, Traceroute dan masih banyak lagi.
Layanan ini tak hanya membantu Anda dalam mengecek propagasi DNS. Akan tetapi App Synthetic Monitor juga memiliki layanan lain seperti mengecek status website, traceroute dab DNS analysis. Layanan ini jjga lebih lengkap jika dibanding dengan layanan lainnya.
Sekilas memang layanan ini hampir mirip dengan layanan Dnschecker.org. Hanya saja ada beberapa hal yang menjadi pembeda. Whatmydns.net juga sudah memiliki 21 lokasi yang tersebar di seluruh dunia hanya untuk membantu Anda dalam mengecek propagasi DNS. Layana ini juga sudah support untuk pengecekan zone records seperti A, AAAA, CNAME, MX, NS, PTR, SOA, SRV dan TXT.
Ceipam.eu menyediakan tools yang bisa Anda gunakan untuk mengecek hasil propagasi dan sudah tersebar di lebih dari 15 lokasi di dunia. Pengecekan propagasi yang dilakukan di sini mencakup DNS record untuk A, AAAA, CNAME, MX, NS PTR, SOA dan TXT.
Nexcess merupakan salah satu situs untuk melakukan cek propagasi DNS dan akan melakukan pemeriksaan DNS dari 22 lokasi yang berbeda. Ini akan sangat membantu Anda dalam mengetahui propagasi domain. Di sini Anda juga dapat menerima jenis record seperti A, AAAA, CNAME, NS, MX, TXT dan SOA.
Pada situs ini akan membantu Anda dalam memeriksa propagasi DNS dari lebih dari 50 lokasi yang berbeda di mana akan memungkinkan pengguna untuk melakukan pengecekan lokasi dan memberikan informasi lebih rinci termasuk DNS resolve time, connecting time, first and last byte dan masih banyak lagi.
Demikianlah cara cek status propagasi DNS Domain yang harus Anda coba. Jangan lupa jika Anda membutuhkan hosting dengan harga yang murah bisa langsung ke Unlimited. Di sini Anda bisa mendapatkan berbagai fitur web hosting murah dan berkualitas serta layanan 24 jam setiap hari yang akan membantu Anda dalam mengatasi kendala.
